Bismillah,
“Dan kalau
sekiranya Allah menyiksa manusia disebabkan usahanya, niscaya Dia tidak akan
meninggalkan di atas permukaan bumi suatu mahluk yang melatapun
akan tetapi Allah menangguhkan (penyiksaan) mereka, sampai waktu yang tertentu;
maka apabila datang ajal mereka, maka sesungguhnya Allah adalah Maha Melihat
(keadaan) hamba-hamba-Nya.” (Q.S Fathir: 45).
Coba mari
tanyakan pada diri masing-masing “Ya Rabb, aku telah melanggar-Mu selama
bertahun-tahun tapi Kau belum menghukumku.”
Jawabannya
adalah: “Wahai hamba-Ku, aku memberikanmu kesempatan untuk BERTAUBAT!”
“Aku
memberikanmu kesempatan untuk bertaubat! Jadi bertaubatlah, kenapa kau
tunda-tunda?”
“Bertaubatlah,
kenapa kau malah menyia-nyiakan kesempatan ini? Kau telah menentangku selama
bertahun-tahun. Dan setiap harinya kau melanggar-Ku mungkin sepuluh kali dan
Aku tidak menghukummu, apakah kau tidak bangun juga? BANGUNLAH, Aku tidak ingin
menghukummu. Aku ingin kau masuk surga, bertaubatlah pada-Ku.”
Lihatlah
kesempatan yang diberikan Allah pada kita. Apa kalian tidak pernah
memikirkannya?
“Ya Allah, aku
telah melanggar-Mu setiap harinya selama bertahun-tahun dan Kau tidak
menghukumku. Kenapa? Karena Allah berfirman “Aku Yang Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang.”
Tanyakan diri
kita sendiri, kenapa Allah belum menghukum kita atas segala dosa yang kita
perbuat, yang melupakan-Nya dan tidak peduli pada-Nya? Kenapa? Karena Allah
tidak ingin menghukum kita.
Allah ingin
kita bertaubat pada-Nya dan itulah mengapa Dia memberikan kesempatan kepada
kita.